Rabu, 23 November 2011

Kekuatan DOA

kekuatan doaSebuah dosis dari doa, sebuah tablet dukungan dan sebuah suntikan energi positif membuat saya tetap pada jalan Saya untuk sembuh.
Sisa dari kesehatan secara keseluruhan adalah sesuatu yang saya cari secara aktif. Saya memelihara dengan baik kesehatan tubuh, pikiran dan semangat saya.

Dengan sikap kesehatan holistikal saya, saya dapat menikmati secara penuh hidup saya yang bersemangat di dalam setiap perbuatan yang saya lakukan. Pengalaman hidup saya lebih positif dengan alat yang saya gunakan untuk memastikan keseluruhan kesehatan saya.

Saya menyediakan waktu untuk meditasi dan berdoa secara teratur untuk memperbaiki semangat saya dan menciptakan jiwa yang sehat. Ketika saya berbicara kepada kekuatan tertinggi saya melalui doa dan mendengarkan melalui meditasi, kesehatan semangat saya berkembang.
Saya menyediakan waktu untuk menyokong tubuh saya melalui makan makanan yang benar dan melakukan olahraga. Menyokong tubuh saya memberi saya kepastian bahwa tubuh saya akan menjadi kuat dan menyokong pikiran dan semangat saya sepanjang hidup saya.
Saya memperkuat pikiran saya dengan pikiran dan energi yang positif. Saya melatih pikiran saya dengan belajar dan hal ini membantu memelihara pikiran saya tetap tajam. Keseluruhan dari Saya menjadi lebih sehat dengan doa, dukungan dan energi yang positif.

Hari ini saya akan melanjutkan untuk menjalani jalan ini untuk pemulihan keseluruhan dengan menggunakan alat bantu yang saya miliki untuk menguatkan diri saya. Saya akan memperbaiki semangat saya, memperkuat tubuh saya, memperjelas pikiran saya untuk memastikan keseluruhan kesehatan saya.

hanya terkadang pertanyaan ini muncul:
1. Bagaimana saya dapat memelihara semangat saya?
2. Bagaimana saya dapat memelihara tubuh saya?
3. Bagaimana saya dapat memelihara pikiran saya?

by: Thatha Areta

Jumat, 11 November 2011

saat aku bersamanya itu sudah cukup
saat dia hanya menatapku dengan senyuman dari surga itu sudah cukup
aku tidak menginginkan cintanya
aku tidak menginginkan raganya
aku tidak menginginkan rayuan lembutnya

aku hanya ingin berada di sampingnya
aku hanya ingin melihatnya bahagia
walaupun dengan sisa tetes darahku aku memujanya
imam ku....

hanya dengan airmata yang kutumpahkan aku menjaganya
dengan seluruh jiwaku pun aku mencintainya

aku tidak menginginkan kata-katanya
aku tidak meginginkan genggaman tangannya
aku melupakan semua
semua yang ada selain dirinya
aku hanya ingin berada di sampingnya.... Beloved Corn
aku ingin selalu menghidupi..
kita memang saling menghidupi..

Kesederhanaan,,Kunci Keberhasilan



Kesederhanaan merupakan kunci keberhasilan sebuah kerja panjang. Dengan berpikir serta bekerja secara sederhana, manusia akan mampu menyelesaikan sebuah program hidup jangka panjang yang melelahkan. Hal ini tidak lain kerana kesederhanaan akan melahirkan konsistensi dan keistiqomahan dalam beramal.
Kalau anda mengikuti perkembangan berita nasional beberapa tahun belakangan ini, anda akan menemukan beberapa kasus kapal laut tenggelam di perairan republik tercinta kita. Kalau anda cermati lebih detail, anda akan menemukan fakta bahwa faktor utama terjadinya kasus-kasus tersebut, adalah over load atau kelebihan muatan.

Saat masih berlabuh di dermaga, penanggung jawab perjalanan dengan sengaja menaikan muatan barang melebihi kapasitas, dengan asumsi bahwa perjalanan akan lancar tanpa badai. Namun, di tengah perjalanan ternyata prediksi tadi salah total. Cuaca tiba-tiba berubah menjadi tidak bersahabat dan ombak-ombak ganas pun menerkam kapal tanpa ampun. Kemudian terjadilah peristiwa-peristiwa naas tersebut. Padahal, kalau saja penanggung jawab perjalanan mematuhi aturan kapasitas maksimal tadi, tentu kapal akan bisa bertahan dalam cuaca apapun.

Atau mungkin juga sekali dua kali kapal yang over load berhasil selamat sampai tujuan. Lantas keberhasilan yang sekali dua kali ini membuat penanggung jawab tadi menciptakan standar operasi baru dengan mengacuhkan batas kapasitas angkut maksimum kapal. Namun yang namanya mesin, bila dipaksa kerja di luar batas kemampuan tentu akan berdampak pada menurunya kapabilitas mesin itu sendiri. Dengan kinerja mesin telah menurun, kapal tidak mampu lagi bertahan ketika menghadapi kondisi kritis akibat amukan samudra.

Itulah refleksi kecil tentang pentingnya kesederhanan. Hilangnya sikap sederhana dalam berpikir dan beramal berdampak negatif bagi kelangsungan sebuah pekerjaan. Andai penanggung jawab perjalanan tadi berpikir sederhana, tidak muluk-muluk dan bekerja sesuai dengan batas kemampuan, tentu kelangsungan hidup kapal tadi bisa dipertahankan.

Hal serupa juga berlaku dalam perjalanan religius seorang muslim. Kesederhanaan merupakan unsur vital yang sangat diperlukan guna menjamin kelestarian amal saleh. Laksana kapal laut tadi, jiwa raga manusia memiliki batas kemampuan maksimal dalam beramal. Apabila jiwa raga ini dipaksa beramal diluar kapasitas, nasibnya tidak akan jauh berbeda dengan kapal-kapal tadi. Mungkin saja sekali atau dua kali dia sanggup beramal melebihi batas kapasitas.

Namun itu tidak akan berlangsung  lama, karena fluktuasi (pasang surut) keimanan manusia, perlahan tapi pasti, akan segera mengikis semangatnya.
Berapa banyak kita saksikan seseorang yang dahulu memenuhi hari-harinya dengan segudang aktivitas ibadah, namun tidak lama kemudian amalan itu mati seketika, terhenti, dan seolah tak pernah ada.  Tidak sedikit kita mendapati seorang pelajar (tholibul ‘ilmi) menyibukan diri setiap waktu dengan rentetan aktivitas ilmiah,  tapi sayang semua itu berhenti tiba-tiba tanpa bekas. Atau dai yang memeriahkan hari-harinya dengan sederet kegiatan dakwah, tetapi kemudian hilang, tenggelam, dan nyaris tak terdengar.